Mesin Absen Manual
Mesin Absen Manual |
Cara kerja mesin karya Bundy adalah sebagai berikut: Masing-masing pekerja memiliki kartu catatan sendiri. Setiap akan mulai kerja, pekerja memasukkan kartu miliknya ke celah yang terdapat pada mesin absensi tersebut sehingga tercetak tanggal serta waktu saat itu. Alat ini akan memberikan warna tinta yang berbeda jika pekerja datang terlambat. Willard Bundy bersama adiknya, Harlow Bundy, mendirikan Bundy Manufacturing Company dan memproduksi alat pencatat waktu tersebut secara massal.
Pada tahun 1900, perusahaan milik Bundy bersaudara bergabung dengan dua perusahaan lain menjadi International Time Recording Company (ITR). Pada tahun 1911, ITR dan beberapa perusahaan lain bersatu membentuk Computing Tabulating Recording Company (CTR). Perusahaan ini kemudian mengganti nama menjadi International Business Machines (IBM) dan memperluas jenis produk penjualan menjadi berbagai macam alat perkantoran.
Mesin Absen Digital
Mesin Absen Digital |
Pada akhir abad ke-20, mesin absensi mengalami perkembangan pesat. Sebagai ganti kertas, alat ini menggunakan kata sandi, barcode, atau kartu magnetik, sehingga lebih irit dan ramah lingkungan. Rekaman absensi pun dapat disimpan secara otomatis dalam database dan dikirimkan ke komputer sehingga hasil pencatatan dapat dihitung dan diolah dengan mudah.
Mesin Absen Biometrik
Mesin Absen Biometrik |
Pada awal abad 21, dikembangkanlah mesin absensi yang menggunakan data biometrik atau ciri biologi manusia, misalnya wajah, iris mata, suara, telapak tangan, dan sidik jari. Alat ini menggunakan sensor cahaya, sensor infra merah, sensor suara, atau sensor lainnya. Awalnya, teknologi mesin biometrik digunakan untuk menunjang keamanan dan identifikasi. Alasannya, karena ciri-ciri setiap manusia ini tidak sama antara orang yang satu dengan yang lain. Sejak diaplikasikan pada mesin absensi biometrik, pekerja tidak dapat mewakilkan catatan kehadirannya pada siapapun.
Produsen mesin absensi terus berinovasi. Saat ini teknologi alat ini terus berkembang, baik dari segi tingkat akurasian, besar data penyimpanan, maupun teknologi pengolahan data hasil pencatatan. Secara tampak luar pun mesin absensi mengalami metamorfosis yang sangat signifikan. Awalnya terbuat dari kayu, kini menggunakan bahan yang lebih ringan dan kuat, seperti plastik atau aluminium. Ukurannya pun menjadi lebih kecil serta portabel, sehingga pemasangannya jadi lebih praktis. Penampilannya juga lebih modern. Para konsumen dapat memilih sesuai kebutuhan dan anggaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar